Sumur Resapan untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Bagi Masyarakat Kenagarian Aia Gadang Pasaman BaratSumur Resapan untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Bagi Masyarakat Kenagarian Aia Gadang Pasaman Barat

Authors

  • Nevy Sandra Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Totoh Andayono Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Yaumal Arbi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Majid Maulana Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.24036/cived.v10i1.387112

Keywords:

Sumur Resapan; Pengolahan Air; Reservoir; Debit Air.

Abstract

Setiap tahun pertumbuhan penduduk semakin meningkat yang mengakibatkan berubahnya fungsi area lahan resapan air sebagai penopang kebutuhan air manusia dan makhluk hidup lainnya menjadi area pemukiman dan perladangan dan persawahan serta peruntukkan lainnya. Hal ini mengakibatkan berkurangnya area resapan dangkal sehingga cadangan air tanah menjadi semakin menipis. Menyikapi perubahan lahan pertanian dan DAS diperlukan solusi tepat dan jangka pendek di kalangan masyarakat pertanian untuk memenuhi kebutuhan air pertanian, yaitu memanfaatkan curah hujan daerah yang melimpah. Sumur resapan menggunakan teknologi sederhana dengan menahan laju air hujan agar tidak menjadi limpasan langsung ke drainase. Beberapa sumur resapan individual ini diolah dan disatukan kedalam bangunan penangkap (reservoir) yang nantinya bisa langsung dimanfaatkan bagi sektor produktif yaitu pelaku usaha pertanian dan perladangan serta sektor non-produktif yaitu pemakaian rumah tangga. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di Kenagarian Aia Gadang Kabupaten Pasaman Barat. Pembangunan konstruksi sumur resapan percontohan melibatkan masyarakat kenagarian serta monitoring pasca konstruksi dan pelatihan tenaga lokal untuk pengelolaan berkelanjutan. Konstruksi bangunan sumur serapan yang dibangun mengambil sampel 2 (dua) unit rumah yang akan dikomunalkan dengan satu buah reservoir dan disediakan pipa saluran air lengkap dengan aksesorisnya yang bisa langsung digunakan oleh masyarakat sekitar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Harian Haluan (2018), “Sumbar Berpotensi Krisis Air Bersih”, https://www.harianhaluan.com/news/detail/72239/sumbar-berpotensi-krisis-air-bersih. Padang.

Sunjoto (1992), “Teknologi Konservasi Air dengan Sumur Resapan”, Kelompok Teknologi Pengelolaan Air Bersih dan Limbah Cair Direktorat Teknologi Lingkungan Kedeputian Bidang Teknologi Informasi, Energi dan Material Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. Jakarta

SNI: 03- 2453-2002, “Tata Cara Perencanaan Sumur Resapan Air Hujan Untuk Lahan Pekarangan”

Harmiyati (2018), “Tinjauan Proses Pengolahan Air Baku (Raw Water) Menjadi Air Bersih Pada Sarana Penyediaan Air Minum (Spam) Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti”, Jurnal Saintis, Volume 18 (1) hal,1-15.

Juliana, (2016), “Tinjauan proses pengolahan Air Baku (Raw water) menjadi air bersih pada BPAB Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu”

Downloads

Published

2023-03-30

How to Cite

Sandra, N., Andayono, T., Arbi, Y., & Maulana, M. (2023). Sumur Resapan untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Bagi Masyarakat Kenagarian Aia Gadang Pasaman BaratSumur Resapan untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Bagi Masyarakat Kenagarian Aia Gadang Pasaman Barat. CIVED, 10(1), 330–338. https://doi.org/10.24036/cived.v10i1.387112

Issue

Section

Articles