Variabel yang Mempengaruhi Pemilihan Moda Angkutan Lanjutan di Bandara Internasional Minangkabau
DOI:
https://doi.org/10.24036/cived.v10i1.363112Keywords:
Pemilihan Moda; Binomial Logit; Multinomial Logit; Bandara.Abstract
Penumpang Bandara Internasional Minangkabau (BIM) meningkat setiap tahunnya pada tahun 2014 sebanyak 2.791.411 penumpang tahun 2015 naik 13,53%, tahun 2016 naik 13,6%, tahun 2017 naik 9,87% tahun 2018 naik 4.66%. Permasalahannya adalah peningkatan jumlah penumpang tidak didukung dengan peningkatan moda transportasi lanjutan dari bandara. Penelitian ini bertujuan mendapatkan model matematika pemilihan moda angkutan, proporsi pengguna moda di BIM antara mobil pribadi, kereta api, taksi konvensional, taksi online, travel dan mini bus damri serta untuk mendapatkan variabel-variabel yang paling berpengaruh pada pemilihan moda angkutan lanjutan di bandara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data preferensi penumpang dengan mengkombinasikan model logit binomial dan logit multinomial terhadap 14 variabel-variabel yang dianggap mempengaruhi pemilihan transportasi akses dari bandara dengan menggunakan perangkat lunak SPSS untuk medapatkan model logit pemilihan moda. Hasil penelitian ini menunjukkan proporsi pengguna kendaraan pribadi sebesar 0,413, proporsi pengguna kereta api 0,080, proporsi pengguna taksi konvensional 0,032, proporsi pengguna taksi online 0,273, proporsi pengguna jenis travel 0,170 dan proporsi pengguna mini bus damri 0,033. Pemilihan moda angkutan umum dari bandara sangat dipengaruhi oleh beberapa varibel yaitu jarak perjalanan, ketepatan waktu moda kendaraaan, waktu tempuh, kenyamanan, jumlah bagasi, jumlah anggota rombongan, pendapatan dan latar pendidikan.
Downloads
References
Angkasa Pura II, "Informasi Umum Bandara Internasional Minangkabau," 2020. [Online].Available:https://www.angkasapura2.co.id/id/business_relation/our_airport/20-bandar a- internasional-minangkabau.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1, 2009. Tentang Penerbangan.
Y. C. Chang, "Factors affecting airport access mode choice for elderly air passengers," Transportation Research Part E: Logistics and Transportation Review, vol. 57, pp. 105-112, 2013.
R. C. Jou, D. A. Hensher and T. L. Hsu, "Airport ground access mode choice behavior after the introduction of a new mode: A case study of Taoyuan International Airport in Taiwan," Transportation Research Part E: Logistics and Transportation Review, vol. 47, no. 3, pp. 371-381, 2011.
E. Zaidan and A. Abulibdeh, "Modeling ground access mode choice behavior for Hamad International Airport in the 2022 FIFA World Cup city, Doha, Qatar," Journal of Air Transport Management, vol. 73, pp. 32-45, 2018.
A. Y. Nurhidayat, "Model Pemilihan Moda Transportasi Pesawat Terbang Dengan Kereta Api Cepat (High Speed Train) Koridor Jakarta– Surabaya Menggunakan Teknik Stated Preference.," 2018.
Faisal, "Analysis Of Passenger’s Transportation Mode Choise Between Train And Bus/Minibus (Case Study: Rute Lhokseumawe-Banda Aceh)," 2015.
M. L. Tam, W. H. Lam and H.-P. Lo, "The Impact of Travel Time Reliability and Perceived Service Quality on Airport Ground Access Mode Choice," Journal of Choice Modelling, vol. 4, no. 2, pp. 49-69, 2011.
B. Bursa, M. Mailer and K. W. Axhausen, "Travel behavior on vacation: transport mode choice of tourists at destinations," Transportation Research Part A: Policy and Practice, vol. 166, pp. 234-261, 2022.
I. Thoifah, Statistika Pendidikan dan Motode Penelitian Kuantitatif, Malang: Madani, 2016.
....... S. Azwar, Reliabilitas dan Validitas, Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2019.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ismail Ismail, Purnawan Purnawan, Yosritzal Yosritzal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.