Faktor Pengali Kuat Tekan Aktual terhadap Prediksi Kuat Tekan Hasil Hammer Test
DOI:
https://doi.org/10.24036/cived.v9i3.347112Keywords:
Kuat tekan, Uji Tidak Merusak, Hammer Test, Mutu BetonAbstract
Beton merupakan campuran agregat kasar dan halus, air serta semen atau bahan tambah lainnya. Dalam pelaksanaan pembuatan struktur beton masih banyak ditemukan permasalahan-permasalahan seperti pekerjaan yang tidak sesuai dengan mutu perencanaannya. Oleh karena itu perlu dilakukan pemeriksaan terhadap mutu beton apakah sudah sesuai dengan mutu yang direncanakan. Untuk mengetahui mutu beton dapat dilakukan dengan dua cara yaitu pengujian destruktif yang dilakukan dengan mesin uji tekan (Compression Testing Mechine) dan non destruktif dilakukan dengan hammer test. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapat nilai factor pengali dari hasil uji hammer test sehingga diketahui nilai kuat tekan aktual beton, selain untuk mengetahui perbandingan nilai kuat tekan hasil hammer test dan mesin tekan. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode eksperimental dengan menggunakan 60 sampel kubus beton normal. Setelah dilakukan pengujian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara nilai kuat tekan kubus aktual dengan perkiraan kuat tekan hasil uji hammer test, dimana nilai kuat tekan aktual lebih besar 23,35% dibandingkan uji hammer test arah vertikal dan 37,68% pada arah horizontal. Faktor pengali kuat tekan aktual adalah 1,3 terhadap prediksi hammer test arah vertikal (900) dan 1,6 untuk arah horizontal (1800)
Downloads
References
E. Juliafad, K. Meguro, And H. Gokon, “Study On The Environmental System Towards The Development Of Assessment Tools For Disaster Reduction Of Reinforced Concrete Building Due To Future Mega-Earthquake In Padang City, Indonesia.” Institute Of Industrial Science The University Of Tokyo, 2017. Accessed: Feb. 15, 2020. [Online]. Available: Https://Doi.Org/10.11188/Seisankenkyu.69.351
Komala, A., & Juliafad, E. (2022). Evaluasi Kuat Tekan Beton Eksisting Pada Bangunan Gedung B Sekolah Dasar Negeri 09 Pasaman. Jurnal Applied Science In Civil Engineering, 3(2), 156-163.
E. Juliafad, I. G. Rani, F. Rifwan, And Y. F. P, “Concreting Workmanship In Indonesia Study Case: Padang City, West Sumatra, Indonesia,” International Journal On Advanced Science, Engineering And Information Technology, Vol. 9, No. 1, P. 300, Feb. 2019, Doi: 10.18517/Ijaseit.9.1.7201.
E. Juliafad, “Defect Study On Single Storey Reinforced Concrete Building In West Sumatra: Before And After 2009 West Sumatra Earthquake,” Geomate, Vol. 20, No. 77, Jan. 2021, Doi: 10.21660/2020.77.Icee03.
E. Juliafad, K. Meguro, And H. Gokon, “Study On The Characteristic Of Concrete And Brick As Construction Material For Reinforced Concrete Buildings In Indonesia.” Institute Of Industrial Science The University Of Tokyo, Nov. 01, 2018. Accessed: Jan. 12, 2020. [Online]. Available: Https://Doi.Org/10.11188/Seisankenkyu.70.437
E. Juliafad, “Investigasi Kerusakan Pada Bangunan Beton Bertulang,” Depok: Rajawali Pers, 2020.
SNI 03-1974-1990. (1990). Metode Pengujian Kuat Tekan Beton. Balitbang PU, 2–6
American Society for Testing and Materials. Test Methods for Rebound Number of Hardened Concrete. ASTM C805 – 02, West Conshohocken,PA, ASTM International, 2004
Setiani, R. (2014). Tinjauan Hasil Uji Mutu Beton Jembatan Dengan Alat (Test Ruseltreview Of Concrete Brindge Quality Using Pundit).
Ulfa, E.H (2020). Perbandingan Hasil Uji UPV dan Schmidt Hammer Test
Dharmawan, W.i, Oktarina, D, & Safitri, M. (2016). Perbandingan Nilai Kuat Tekan Beton Menggunakan Hammer Test dan Compression Testing Machine Terhadap Kuat Beton Pasca Bakar.
Arwanto, R. (2006). Respon Kuat Tekan Hammer Test dengan Compression test Pada Beton Normal dan Beton Pasca Bakar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Eka Juliafad, Wilis Ardilla, Rusnardi Rahmat Putra, Iskandar G Rani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.